Inilah Betepa Bahayanya Kanker Paru Paru
Di antara ketiga jenis kanker ganas yang
paling banyak diderita, yakni kanker paru-paru, kanker payudara dan
kanker leher rahim atau kanker serviks, yang paling cepat membuat
penderitanya menuju kematian adalah kanker paru-paru. Penderita kanker
ini biasanya hanya memiliki masa hidup satu hingga dua tahun setelah
didiagnosis secara medis. Kanker leher rahim dan payudara bisa cepat
diobati jika dapat dideteksi sejak dini, namun hal tersebut sulit
berlaku untuk kanker paru-paru sebab pertumbuhannya yang sangat cepat.
Sehingga penyembuhan kanker paru-paru menjadi yang paling sulit diantara
kanker lainnya. Data WHO menyebutkan bahwa kanker paru-paru menempati
peringkat pertama sebagai penyakit pembunuh diantara kelompok kanker.
Secara medis, penyebab pasti kanker ini
sebenarnya belum diketahui. Selam ini hanya berkembang dua teori yang
dirasakan mampu menjelaskan dengan baik. Pertama teori pleuripotential cell yang
dikembangkan Auerbech, mengatakan bahwa sel-sel menyimpang menjadi
kanker berasal dari penyimpangan yang terjadi pada proses diferensiasi
sel punca. Kedua, teori small cell yang mengulas penyimpangan pada
neoplasma sel kecil sebagai awal kanker. Namun, sekali lagi mengapa
sel-sel tersebut bisa menyimpang pada satu orang namun tidak pada orang
lain, masihlah belum diketahui pasti penyebabnya. Yang bisa diketahui
dengan baik adalah faktor dan hal yang memicu pertumbuhan sel kanker.
Sudah menjadi pengetahuan umum jika
merokok, aktif maupun pasif erat kaitannya dengan kanker paru-paru.
Tetapi rokok bukanlah satu-satunya yang bisa menjadi pemicu. Memang,
fakta medis berkata jika 90% kasus kanker paru-paru yang diderita
laki-laki dan 70% kasus kanker paru yang diidap perempuan disebabkan
karena merokok, tapi kita tidak bisa mengabaikan faktor lain yang juga
dapat memicu kanker ini. Faktor tersebut adalah zat-zat karsinogen atau
zat-zat pemicu kanker yang terdapat di lingkungan sekitar anda seperti
arsenic, nikel, kromat, asbes, pancaran oven, dan sebagainya. Jadi,
meskipun anda tidak merokok, bukan berarti anda tidak beresiko terkena
kanker ini jika tinggal di lingkungan yang karsinogenik, seperti tinggal
di rumah yang beratapkan asbes.
Anda
juga beresiko tinggi terkena kanker paru meskipun tidak merokok jika
tinggal di lingkungan industry. Sebuah gas bernama radon yang terdapat
di uranium biasa ditemui di lingkungan industry. Gas ini tidak berbau
dan tidak berwarna sehingga sulit mendeteksi keberadaannya. Jangan
lupakan pula nikel dan kronium yang banyak terdapat di lingkungan
perkantoran modern. Meskipun zat-zat ini hanya berkontribusi sebesar 5%
dalam memicu pertumbuhan sel kanker, hal ini tidak bisa diabaikan
begitu saja karena kanker paru-paru sangat sulit disembuhkan jika sudah
dideteksi timbul. Penyembuhan kanker paru-paru akan sangat memakan
energy dan sumberdaya penderitanya, meski dengan tingkat keberhasilan
yang kecil.
Seperti penyakit kanker lainnya, semakin
cepat terdeteksi maka akan semakin efektif pula penyembuhannya,
terlebih lagi kanker paru yang lebih cepat menjalar ketimbang kanker
lainnya. Gejala kanker paru yang patut menjadi bahan perhatian adalah
batuk hebat yang terus menerus yang tidak juga kunjung sembuh, nafas
sering sesak dan pendek-pendek, mudah merasa lelah berkepanjangan,
pembengkakan yang terjadi di wajah atau leher, dan penurunan berat badan
tanpa sebab yang jelas. Jika gejala ini terjadi cepat-cepatlah
didiagnosis lebih lanjut dengan melakukan prosedur medis seperti rontgen
dada, Bronkoskopi, dan CT Scan. Jika terbukti didiagnosis mengidap
kanker paru, langkah-langkan pengobatan harus segera dilakukan.
Penyembuhan kanker paru-paru dapat dilakukan dengan cara pembedahan
dengan membuang salah satu bagian paru-paru yang terkena kanker, dengan
radiasi sinar-X dan kemoterapi untuk membunuh sel-sel kanker, dan
memimum obat-obatan yang mengandung zat untuk mencegah penyebaran sel
kanker lebih lanjut.
Dewasa ini, penderita kanker paru juga
tidak segan mencoba berbagai obat herbal yang dipercaya mampu membunuh
dan mengurangi sel kanker, seperti obat herbal yang berasal dari kulit
manggis. Kulit buah ini telah diteliti mengandung senyawa aktioksidan
yang tinggi juga bersifat antiprolierasi sebagai penghambat pertumbuhan
kanker. Ada juga obat herbal berbahan daun sirsak yang memiliki khasiat
seperti kulit manggis. Pengobatan kanker paru-paru yang jelas harus
memprioritaskan deteksi dini penyakit ini. Semakin cepat deteksi,
kemungkinan untuk sembuh dari kanker paru juga akan semakin besar.
Artikel Bermanfaat :
.jpg)
0 komentar
Posting Komentar